Keuangan & Akuntansi: Saham

 

Saham adalah salah satu topik utama dalam penelitian keuangan dan akuntansi. Saham adalah instrumen investasi yang memungkinkan investor untuk membeli kepemilikan kecil dalam suatu perusahaan. Karena nilai saham sangat fluktuatif, penelitian keuangan dan akuntansi sering memperhatikan fenomena saham sebagai alat untuk memahami pasar keuangan dan perilaku investor. Beberapa fenomena saham yang sering dipelajari dalam penelitian keuangan dan akuntansi adalah:

Efek Momentum: Efek momentum terjadi ketika saham yang telah naik dalam waktu yang lalu cenderung untuk terus naik dan saham yang telah turun cenderung untuk terus turun.

Efek Nilai Kecil: Efek nilai kecil terjadi ketika saham dengan nilai pasar yang lebih kecil cenderung menghasilkan keuntungan yang lebih besar daripada saham dengan nilai pasar yang lebih besar.

Efek Musiman: Efek musiman terjadi ketika harga saham cenderung lebih tinggi pada periode tertentu dalam setahun, seperti pada saat pembagian dividen atau pada saat penutupan tahun fiskal.

Efek Hari-Hari Tertentu: Efek hari-hari tertentu terjadi ketika harga saham cenderung berfluktuasi pada hari-hari tertentu dalam seminggu atau bulan tertentu, seperti pada hari Senin atau pada awal bulan.

Efek Anomali Januari: Efek anomali Januari terjadi ketika harga saham cenderung lebih tinggi pada bulan Januari daripada pada bulan-bulan lain dalam setahun.

Penelitian keuangan dan akuntansi juga mempelajari berbagai faktor yang dapat mempengaruhi harga saham, seperti kondisi ekonomi global, kebijakan moneter dan fiskal, kondisi industri, kinerja perusahaan, dan faktor psikologis dan sosial yang mempengaruhi perilaku investor. Dengan memahami fenomena saham dan faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham, penelitian keuangan dan akuntansi dapat membantu investor dan manajer keuangan untuk membuat keputusan investasi yang lebih baik dan lebih berdasar.

kedairisetsolution