Indikator niat beli calon
konsumen dapat dijelaskan sebagai tanda atau faktor yang menunjukkan
kecenderungan seseorang untuk membeli suatu produk atau layanan. Beberapa ahli
pemasaran yang telah mengidentifikasi indikator niat beli calon konsumen antara
lain:
Kotler, lima faktor yang mempengaruhi niat beli konsumen yaitu
kebutuhan, keinginan, persepsi, motivasi, dan pengalaman.
Engel, Blackwell dan Kollat, mengidentifikasi lima tahapan dalam proses pembelian konsumen,
yaitu pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan
pembelian, dan evaluasi pasca pembelian.
Howard dan Sheth,
mengemukakan bahwa terdapat tiga faktor yang mempengaruhi niat beli konsumen
yaitu faktor pribadi, faktor psikologis, dan faktor sosial.
Aaker,
mengidentifikasi empat faktor yang mempengaruhi niat beli konsumen, yaitu karakteristik
produk, karakteristik perusahaan, karakteristik pasar, dan karakteristik
konsumen.
Kotler dan Armstrong, empat faktor yang mempengaruhi niat beli
konsumen yaitu budaya, kelompok sosial, situasi, dan faktor pribadi.
Perlu diingat bahwa indikator
niat beli konsumen dapat bervariasi tergantung pada produk atau layanan yang
ditawarkan, pasar yang dituju, dan karakteristik konsumen yang dihadapi. Oleh
karena itu, para pemasar harus memahami indikator niat beli konsumen secara
mendalam untuk dapat mengembangkan strategi pemasaran yang efektif.