Indikator Turnover Intention Pegawai atau Karyawan

 

Indikator Turnover Intention atau niat untuk berpindah kerja pada pegawai atau karyawan dapat didefinisikan sebagai kemauan atau kecenderungan seseorang untuk meninggalkan pekerjaannya saat ini dan mencari pekerjaan baru di tempat lain.

Beberapa ahli telah mengidentifikasi beberapa indikator yang dapat menjadi tanda-tanda bahwa seorang pegawai atau karyawan mungkin memiliki niat untuk berpindah kerja, antara lain:

Kepuasan Kerja: Tingkat kepuasan kerja yang rendah seringkali menjadi salah satu tanda bahwa seorang karyawan mungkin ingin berpindah kerja. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti lingkungan kerja yang tidak kondusif, kurangnya dukungan dari atasan, kurangnya kesempatan untuk berkembang, atau masalah lainnya.

Komitmen Organisasi: Karyawan yang memiliki komitmen yang rendah terhadap organisasi tempat mereka bekerja cenderung lebih mudah untuk berpindah ke tempat lain. Komitmen yang rendah bisa disebabkan oleh ketidakpuasan terhadap kebijakan organisasi, kurangnya dukungan dari atasan, atau perbedaan nilai-nilai dengan organisasi.

Absensi: Tingkat absensi yang tinggi atau seringnya absen juga bisa menjadi tanda bahwa seorang karyawan mungkin memiliki niat untuk berpindah kerja. Hal ini bisa disebabkan oleh ketidakpuasan atau masalah lainnya yang membuat karyawan enggan untuk datang ke kantor.

Produktivitas: Karyawan yang produktivitasnya menurun atau kurang optimal dapat menjadi tanda bahwa mereka memiliki niat untuk berpindah kerja. Hal ini bisa disebabkan oleh ketidakpuasan, kurangnya motivasi, atau perasaan tidak dihargai di tempat kerja.

Komunikasi: Kurangnya komunikasi yang efektif antara karyawan dan atasan atau rekan kerja juga bisa menjadi tanda bahwa seorang karyawan mungkin ingin berpindah kerja. Hal ini bisa disebabkan oleh masalah di tempat kerja atau perasaan tidak dihargai.

Kesempatan Pengembangan: Karyawan yang merasa bahwa mereka tidak memiliki kesempatan untuk berkembang atau tidak diberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan mereka, seringkali memiliki niat untuk berpindah kerja ke tempat lain yang dapat memberikan kesempatan yang lebih baik.

Kompensasi: Karyawan yang merasa bahwa mereka tidak dibayar cukup atau tidak dihargai dengan baik juga bisa menjadi tanda bahwa mereka memiliki niat untuk berpindah kerja ke tempat lain yang memberikan kompensasi yang lebih baik.

Semua indikator di atas dapat menjadi tanda bahwa seorang karyawan memiliki niat untuk berpindah kerja. Namun, harus dicatat bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan prioritas yang berbeda, sehingga indikator yang membuat satu karyawan memiliki niat untuk berpindah kerja mungkin tidak berlaku untuk karyawan lain.

www.domainesia.com
DomaiNesia